Polres Soppeng Amankan Barang Bukti yang Diduga Penyebab Meninggalnya "Andi Baso Rajeng " Peserta Ramadan Fest
SOPPENG - Kapolres Soppeng AKBP Santiaji Kartasasmita, S.iK memimpin Press release kematian seorang remaja Andi Baso Rajeng (23) yang meninggal dunia di Lapangan Gasis Soppeng dalam kegiatan Ramadhan Fest pada 14 April 2022, di Aula Patria Tama Polres Soppeng.
Dalam kegiatan Press release tersebut Kapolres Soppeng AKBP Santiaji Kartasasmita didampingi Kasat Reskrim AKP Theodorus Echeal Setiyawan dan Yosi saksi Ahli dari PLN Soppeng.
Kapolres Soppeng AKBP Santiaji Kartasasmita mengungkapkan, dari hasil olah TKP yang dibantu saksi Ahli dari PLN Soppeng kami dapat menyimpulkan dugaan penyebab kematian Almarhum Andi Baso Rajeng yang terjadi di acara Ramadhan Fest, Selasa (19/04/2022).
Lanjut Kapolres , dilokasi TKP tenda 13 milik korban, kami mengamankan beberapa barang bukti berupa 1 (satu buah) kipas angin dan 1 buah stok kontak/terminal listrik milik korban.
Ia memaparkan, setelan saksi ahli memeriksa barang bukti berupa stok kontak didapatkan adanya kabel telanjang yang menyentuh gron sehingga menimbulkan percikan listrik, dan menyebabkan arus listrik keluar.
Pada saat itu, stok kontak/terminal listrik berada di tanah dengan keadaan lembab, sehingga mengakibatkan pengatar listrik kuat, pada saat mencolokkan listrik ke stok kontak, korban saat itu tidak menggunakan alas kaki sesuai pengakuan saksi di TKP.
Setelah menyalahkan listrik seketika itu pula tubuh korban merasa lemas akibat tersengat listrik.
Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Theodorus Echeal Setiyawan melanjutkan pemaparan Kapolres Soppeng, jadi saya sampaikan, sebelum terjatuh korban berusaha memegang tiang tenda namun tiang tenda tersebut juga terdapat strum listrik sehingga korban terjatuh dan mengalami kejang sampai tak sadarkan diri.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan, polres Soppeng mengimbau masyarakat agar lebih waspada menggunakan stop kontak sebelum menyalakan listrik.*($)
(Tim IWO Soppeng)


Posting Komentar